
Bu Guru : Murid-murid,
taukah kalian bagaimana mereka menghancurkan umat Islam?
Murid : Lewat perang bu...!!!
Bu Guru : Selain lewat perang, lewat apalagi?
Murid : Gak tau bu..!!
Bu
Guru : Ibu kasih permainan yaa.. Ibu akan meletakkan Quran diatas meja di tengah karpet.
Quran
itu dijaga sekelilingnya oleh umat muslim yang dimisalkan dengan
karpet. Sekarang kalian berdiri di luar karpet. Permainannya adalah..
bagaimana
caranya mengambil Quran yang ada di tengah dan ditukar dengan buku
lain, tapi syaratnya tanpa menginjak karpet? Hayoo.. siapa yang bisa?
Murid-muridnya berpikir. Ada yang mencoba alternatif dengan tongkat, tali dan lain-lain, tetapi tak ada yang berhasil.
Akhirnya Sang Guru memberikan jalan keluar, digulungnya karpet, dan
ia ambil Quran ditukarnya dengan buku lain. Ia memenuhi syarat, tidak
menginjak karpet.
Bu Guru : Murid-murid,
begitulah umat Islam dan musuh-musuhnya. Mereka
tidak akan menginjak kalian dengan terang-terangan. Karena tentu kalian
akan menolaknya mentah-mentah. Orang biasapun tak akan rela kalau Islam
dihina dihadapan mereka. Tetapi mereka akan menggulung kalian
perlahan-lahan dari pinggir, sehingga kalian tidak
sadar.
Murid : Contohnya gimana bu?
Bu Guru : Contohnya
sekarang ini banyak... boleh minum miras asal gak mabok, legalisasi
miras, legalisasi prostitusi, kaum LGBT didukung, apartemen untuk
pelacur,
penggantian baju sekolah muslim, kaset ngaji disebut polusi suara,
takbir keliling dilarang dengan alasan macet, tapi pesta tahun baru
difasilitasi, dzikir akbar dilarang alasan ketertiban, tapi konser musik
diijinkan, jualan hewan kurban dipersulit alasan
kebersihan, tapi jualan daging anjing dipermudah, dan juga pengaturan
pemotongan hewan Qurban yang dipersulit. Sedikit demi sedikit umat
muslim dijauhkan dari agamanya.. Ibu khawatir, lama kelamaan adzan pun
gak boleh..
Murid : Trus
kita harus gimana bu?
Bu Guru : Kita perkuat
iman kita, carilah pemimpin yang bertakwa pada Allah SWT. Jika pemimpin
kita bertakwa pada Allah SWT, tidak mungkin korupsi, tidak mungkin
membuat kebijakan yang merugikan umat. Hati-hati
dengan pemberitaan media yang sering menyesatkan umat.. Kita gak tau
siapa dibelakang mereka.. Bacalah Al-Quran, lalu taati, karena Firman
Allah gak mungkin salah.
Murid : Siap bu guru..